Memulai PHP
- Kode PHP umumnya diketik di dalam sebuah file dengan tipe file .php.
- Kode PHP seringkali tidak sepenuhnya PHP, karena harus bercampur dengan HTML.
- Kode PHP berada di antara tag <?php dan ?>.
- Baris perintah PHP diakhiri dengan ;
- Gunakan // atau /* */ untuk komentar di PHP
Kode PHP yang paling sederhana adalah:
<?php echo "Hello World"; ?>
Kita akan banyak menggunakan kode seperti itu. Akan tetapi kode seperti itu sebaiknya hanya digunakan saat belajar saja. Bila membuat program yang sesungguhnya, maka minimal harus membuat:
<!DOCTYPE html> <html> <head> <title>Tak berjudul</title> </head> <body> <?php echo "Hello World"; ?> </body> </html>
Kode di atas merupakan struktur HTML 5 yang lengkap, yaitu elemen head dan body di dalam elemen html lengkap dengan pernyataan doctype HTML 5. Baru terakhir menggunakan PHP untuk menampilkan tulisan "Hello World". Bila tidak menyertakan struktur HTML lengkap, teks tetap akan tampil pada browser. Akan tetapi bila sudah sampai ke tahap menggunakan library javascript dan CSS yang rumit, tampilan sering kali berbeda antar browser bila tidak menyatakan doctype HTML 5 struktur HTML yang lengkap.
Seperti dapat dilihat pada contoh yang kedua, kode PHP biasanya diselang seling di dalam HTML. Hal ini bagus karena menjadikan PHP sangat fleksibel, akan tetapi kita tetap harus waspada menulis kode PHP agar tidak membingungkan kita sendiri. Kode yang berantakan mungkin bisa dikerjakan dalam waktu yang singkat. Akan tetapi di masa datang ketika kita melihat kembali kode program tersebut, kita akan membutuhkan waktu banyak untuk memahami alur program yang kita buat sendiri.
Komentar pada PHP
Komentar adalah baris kode program yang tidak dieksekusi. Pada PHP, komentar ditulis dengan gaya yang sama dengan bahasa C (Borland C, C++, C#). Yaitu dengan // untuk komentar satu baris, dan pasangan /* dan */ untuk komentar yang bisa lebih dari satu baris. Contoh:
<?php //Menampilkan tulisan Hello World echo "Hello World"; /* ----- Penjelasan ----- echo merupakan fungsi untuk menampilkan sesuatu ke layar. Literal setelah echo dapat berupa string, float, int ataupun bool. ----- Akhir dari penjelasan echo ----- */ echo ". (titik) ini berasal dari echo yang kedua."; echo "<br/>Meskipun echo diketik pada baris baru, tetapi untuk berpindah baris pada HTML<br />harus menggunakan cara lain,<br /> misalnya dengan tag <br/>"; //ngomong-ngomong: //< adalah cara mengetik simbol lebih kecil dalam HTML. //> adalah simbol lebih besar. //Dan ingat bahwa kode PHP diakhiri oleh titik koma (semicolon). //Enter di dalam string echo di atas tidak mengakhiri baris perintah echo. ?>
Tips: Jika Anda menggunakan NetBeans, sorot / blok bagian yang ingin dijadikan komentar, dan tekan CTRL + /. Kode PHP pada bagian yang diblok akan otomatis ditambahkan tanda // pada awal setiap barisnya.
Trivia
Dahulu, tag pembuka dan penutup PHP dapat juga menggunakan <% dan %> untuk meniru ASP. Tetapi sekarang sudah tidak bisa lagi.
Terdapat juga tag pembuka dan penutup singkat: <? dan ?> serta <?= dan ?>. Saya sarankan untuk tidak menggunakan tag ini. Saya dahulu sangat senang memakai tag <?= karena ringkas. Tag ini merupakan singkatan dari <?php echo. Jadi misalnya untuk menampilkan Hello World, cukup mengetik <?= "Hello World" ?>. Tetapi suatu ketika saya harus menjalankan kode pada berbagai jenis instalasi PHP. Ada instalasi yang secara bawaan mematikan fitur ini, sehingga saya kerepotan mengajari user untuk menghidupkan variabel ini.
Pemakaian tag alternatif di atas dapat diaktifkan atau dinonaktifkan pada file konfigurasi PHP: php.ini. Untuk <% dan %>, melalui variabel asp_tags. Sedangkan <? dan <?= melalui variabel short_open_tag.